Breaking

Post Top Ad

7/25/2022

Bupati Gresik Gus Yani Berharap Peserta KKN Unigres Mampu Berperan Pada Masyarakat

Gresik, pojokpudak.com


Hal tersebut disampaikan Bupati Gresik H. Fandi Akhmad Yani atau yang lebih akrab disapa Gus Yani saat Pembukaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Gresik (UNIGRES) tahun 2022 yang di gelar di Balai Desa Padeg Kecamatan Cerme, Senin (25/7/2022).


KKN yang bertema _Pengembangan Potensi Desa Untuk Meningkatkan Ekonomi Kerakyatan Pasca Pandemi Covid-19_ tersebut turut dihadiri Kepala Bappeda Misbahul Munir, Kadisnaker Andhy Hendro Wijaya, Kadispendik S. Hariyanto, Kepala Dinas PMD Abu Hassan, Kadinkes Mukhibatul Khusnah, Camat Cerme, Camat Duduk Sampeyan, Camat Gresik, Dirut BUMD Kabupaten Gresik, Rektor dan Dosen Unigres serta Peserta KKN.


Mantan Ketua DPRD Gresik tersebut Gus juga mengimbau kepada mahasiswa-mahasiswi yang sedang KKN ini, untuk bisa menjadikan pengalaman di lapangan ke dalam penelitian," Terangnya.


Lebih lanjut Gus Yani menerangkan bahwa UNIGRES berdiri sejak 1985 (sudah 37 tahun) ikut berkontribusi dalam dunia pendidikan khususnya peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang harus kita teruskan perjuangan dari pendahulu kita agar dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Gresik," Ujar Gus Yani.


"Kesuksesan daerah tidak hanya diukur dari pembangunan fisik tapi ada suatu variabel yang mengharmonisasi dalam meningkatkan suatu SDM," Ungkapnya.


Bupati berharap peserta KKN Unigres ada peran dimana Mahasiswa turun ke desa untuk bisa memberikan kontribusi yang nyata di masing masing Desa," Imbaunya.


Pembangunan peningkatan perekonomian masyarakat berkelanjutan yang didalamnya harus dipelajari oleh peserta KKN yakni SDGs (Sustainable Development Goals). Kita dorong Desa untuk perbaikan Data. "Dari data yang Valid dan Upgrade tersebut kita dapat menentukan arah kebijakan kita," Tegasnya.


SDGs tidak lepas dari Program Nawa Karsa Bupati dan Wakil Bupati Gresik di dalamnya mencakup kondisi masyarakat dengan beberapa parameter masing-masing, tanpa kemiskinan, tanpa kelaparan, kesehatan dan pendidikan berkualitas," Sambungnya.


Bupati juga mengajak Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) untuk segera menyusun program merdeka belajar yang terkonversi dengan 20 SKS. Ini yang kita rintis yang belum tentu Kabupaten/Kota lain memiliki dengan Kurikulum Baru dari Menteri Pendidikan dimana secara teori dan keahlian harus dapat," Tandasnya.


Sementara Rektor Universitas Gresik Riski Dwi Prameswari dalam sambutannya menyampaikan di tahun 2022 ini Universitas Gresik melaksanakan KKN di 23 Desa di 5 Kecamatan di Kabupaten Gresik dengan peserta sebanyak 285 peserta terdiri dari 7 Fakultas dengan 10 prodi," Terangnya.


"KKN ini merupakan pengabdian kepada masyarakat yang masuk kedalam kurikulum dan kami siap menjadi agen ikut mensukseskan program Nawa Karsa yang diusung Bupati dan Wakil Bupati Gresik," Ungkap Riski.


Kami akan berpartisipasi dalam peningkatan Sumber Daya Manusia di Kabupaten Gresik besar harapan saya ilmu yang didapat saat kuliah dapat diimplementasikan pada saat KKN," Tandasnya.


Ditempat yang sama Kepala Desa Padeg Iswoyo menambahkan, Suatu kebanggaan Desa Padeg ditempati pembukaan KKN dimana sebelumnya sejak Pandemi Covid-19 KKN hingga Wisuda dilakukan secara daring, terang Kades yang juga alumni Unigres ini.


Dimana sesuai data di lapangan, ada sebanyak 285 mahasiswa/i yang siap ditempatkan di 25 Desa dari 5 Kecamatan, yakni Kecamatan Cerme, Kecamatan Manyar, Kecamatan Kebomas, Kecamatan Gresik dan Kecamatan Duduk Sampeyan.


Usai sambutan dilakukan penandatanganan MoU antara Universitas Gresik dengan Pemerintah Kabupaten Gresik tentang _Kerjasama di Bidang Pengembangan Penyelenggaraan Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian Kepada Masyarakat_ dilanjutkan penyerahan SK KKN dari Rektor Universitas Gresik Kepada Bupati Gresik. (Dvd/Dyo)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad

your ads