Breaking

Post Top Ad

7/29/2023

Akhiri KKN Ungres Dengan Santunan Yatim Bertepatan 10 Muharrom

Gresik, pojokpudak.com


Pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan mahasiswa dan dosen Ungres di desa yang ada salah satu dari wali Songo, ditutup dengan santunan yatim, demikian disampaikan dosen pembimbing lapangan selama KKN, Rachmad Ilham, S.Ant., M.PSDM., HC. 


"  Kita sudah ber interaksi dengan warga masyarakat, sekaligus meng aplikasikan ilmu yang sudah di dapat di bangku kuliah, dan menutup kegiatan KKN ini dengan memberikan santunan yatim di hari asuro atau tanggal 10 Muharrom dengan harapan mendapat barokah,  tema dari pendampingan kali ini, Pemberdayaan Masyarakat Desa Secara Berkelanjutan demi Pencapaian SDGs, " terang Rachmad Ilham. Jumat malam (28/7/2023).


Untuk prodi ilmu keperawatan terdapat 4 program kerja yang dilaksanakan, yaitu : mahasiwa KKN membantu dalam pelaksanaan kegiatan posyandu balita , memberikan pemeriksaan kesehatan gratis berupa pengukuran tekanan darah dengan menggunakan tensimeter kepada ibu- ibu PKK , melakukan pendampingan posyandu balita serta penyuluhan KB dan Kesehatan reproduksi yang diselenggarakan oleh puskesmas Alun- Alun , pendampingan posyandu lansia serta screening pemeriksaan gula darah dan HB yang diselenggarakan oleh puskesmas Alun- Alun . 


Prodi Teknik mesin, melakukan pembangunan plakat gang dan jalan di beberapa RT,  prodi Administrasi Pendidikan membantu mengajar di TPQ , dan revitalisasi taman baca dengan memberikan bantuan berupa rak buku,  prodi manajemen, mengelar seminar manajemen SDM untuk fresh graduate . 


Prodi ilmu hukum sosialisasi dan pendampingan pendaftaran legalitas (NIB, P-IRT & Halal) bagi UMKM , seminar rebranding bagi UMKM , seminar marketing bagi UMKM, dengan menghadirkan narasumber: Cindy Febriana Nurcahyani (praktisi digital marketing, berjualan produk fashion di shopee omzet perbulan ratusan juta), sementara prodi akuntansi menggelar workshop manajemen keuangan dan akuntansi untuk UMKM. 


Salah seorang mahasiswa Ungres, Hans Mahaputra Yudha Wijaya menuturkan bahwa banyak sekali ilmu yang baru didapat dari pendampingan di masyarakat. 


" Sebagai sarjana dan atau calon sarjana , kita mesti memberikan pencerahan kepada masyarakat mulai pengetahuan, kebiasaan, yang didalam ilmu pendidikan biasa di sebut : mendidik, mengajar dan melatih, " terangnya. 


Kepala Desa Gapurosukolilo , Hasan Hasyim Al Habsyi menyambut gembira mahasiswa yang melakukan pendampingan bagi warganya, dengan harapan membawa manfaat dan perubahan gaya hidup untuk menuju kesejahteraan bagi seluruh warga desa. (Dyo)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad

your ads