Breaking

Post Top Ad

11/10/2020

YUUK…. KEMBALI KE SEKOLAH DI MASA PANDEMI…..

Penulis : Indah Nurhidayati, M.Psi. Guru BK SMA Negeri 1 Cerme.


          Pagi pagi gerbang sekolah sudah dibuka. Bapak ibu guru berbaris berderet menyambut anak-anak datang, bersalaman sambil mengucap salam.


Pemandangan seperti itu hampir sepuluh bulan lamanya tidak kita saksikan lagi.

Namun, beberapa hari terakhir ada perubahan yang terlihat di wilayah terdekat yakni Surabaya yang sudah mulai mengadakan sekolah tatap muka, khususnya SMA meskipun diatur prosentasenya berdasarkan warna zona.

Hanya saja ada yang berbeda, siswa tidak lagi bersalaman dan bapak ibu guru serta siswa harus menjaga jarak mereka.

Di depan pagar siswa sudah ditunggu untuk dicek suhunya dan mencuci tangannya sebelum masuk area sekolah, memakai masker dan face shield.

Tidak lama lagi wilayah Gresik juga tentunya akan mengikuti jejak wilayah Surabaya.

Sudah siapkah Gresik mengadakan pembelajaran tatap muka ? Bagi sebagian besar siswa pembelajarantatap muka sangat mereka rindukan terlihat dari sebagian besar mereka selalu bertanya kapan mereka akan masuk dan kembali bersekolah.

Bagi siswa tatap muka sangatlah mereka tunggu tunggu untuk bisa bertemu dan belajar kembali bersama guru dan teman teman.

Namun ada beberapa hal yang harus dilakuan oleh bapak ibu guru terkait siswa yang selalu bergantian tatap muka.

Bapak ibu guru harus selalu mengingatkan siswa untuk selalu menjaga protokol kesehatan selama siswa berada dan belajar di sekolah.

Baik guru dan siswa harus menjaga protokol kesehatan dengan baik, saat di kelaspun guru harus menjaga jarak dengan siswa supaya tidak berkeliling atau mendekat kepada siswa termasuk juga antara siswa yang satu dengan siswa lainnya.

Pihak sekolahpun juga harus bisa memfasilitasi sarana dalam pelaksanaan protokol kesehatan.

Adanya bak cuci tangan di beberapa titik yang sudah di tentukan dan adanya sterilisasi ruangan setelah diadakannya tatap muka sehingga kondisi ruang kelas selalu terjaga.

Tidak adanya kantin, karena siswa harus membawa bekal sendiri dari rumah dan juga beberapa hal baru yang harus dijalankan yang berbeda dari sebelum pandemi Ingat… pandemi belum berakhir.

Tatap mukapun belum sepenuhnya menjadi keputusan mutlak. Ini hanya uji coba. Jika ke depannya tidak menimbulkan masalah atau menimbulkan klaster baru misalnya tentu saja pembelajaran tatap muka akan berlanjut.

Semua itu tergantung semua pihak terkait baik orang tua, siswa, guru dan seluruh civitas yang ada. Jika ingin bisa bersekolah maka kita jaga dan kita jalankan protokol kesehatan dengan kesadaran yang baik dan benar.

Jadi pembelajaran tatap muka itu akankah bisa dilaksanakan, berlanjut atau tidak tergantung bagaimana semua pihak terkait bisa menjalankan aturan baru yang menyangkut protokol kesehatan yang harus dijalankan.

Selamat belajar kembali di sekolah untuk yang sudah menjalani pembelajaran tatap muka….untuk yang akan menjalani siap-siap dengan terus membiasakan diri mengikuti protokol kesehatan. (*)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad

your ads