Breaking

Post Top Ad

12/21/2020

Reses Anggota DPRD Gresik Hj. Lilik Hidayati Terima Masukan Pembangunan Kedepan Lebih Baik

Gresik, pojokpudak.com


Reses atau penyerapan aspirasi dari masyarakat oleh anggota DPRD Gresik di masa Pandemi Corona tetap dilaksanakan dengan mengacu pada protokol kesehatan, seperti yang dilakukan oleh H Lilik Hidayati, Minggu (20/12/2020). 


Setiap sesi hanya diikuti oleh maksimal 50 orang, dan setelah pertemuan sesi pertama dilanjut dengan sesi selanjutnya dengan peserta yang berbeda dan berselang 1 jam. 


" Reses anggota DPRD Gresik ini dilakukan serentak, untuk mencari masukan dari masyarakat apa yang di perlukan dan masukan untuk pembangunan yang lebih baik kedepan," tegas Ny Lilik Hidayati sesuasai reses dikampungnya. 


Masukan dari berbagai individu dan kelompok masyarakat, antara lain : Jl Mayjend Sungkono, yang masuk jalan kabupaten di Kecamatan Kebomas, termasuk jalan wisata dan jalan industri, namun kondisinya banyak berlubang dan Penerangan Jalan Umum (PJU) masih belum maksimal, alias separo dari ruas tersebut kalau malam masih cenderung gelap. 


Kurang maksimalnya pelayanan PDAM Gresik, meski sir sudah di suplay dari umbulan, namun di beberapa kelurahan, dan desa baik di kecamatan Gresik, Kebomas, Manyar, sering mampet beberapa hari, bahkan perumahan yang diresmikan Wapres Tri Sutrisno di tahun 1993 di Desa Kedanyang hingga kini belum ter aliri pipa PDAM, meski hanya berjarak 1 KM dari kantor PDAM. 


Bagi pengusaha UMKM yang paling berdampak dari pandemi Covid, mengeluhkan bantuan dari Diskoperindag yang kurang sosialisasi, dan kurang menjangkau bagi pengusaha UMKM 


Seringnya kebakaran di Gresik . Maka warga GKB khususnya dan Gresik kota pada umumnya, berharap adanya bantuan alat pemadam kebakaran di tiap- tiap RW atau di pos kamling dari BPBD.


Masih Hj. Lilik Hidayati," Terutama kelompok tani yang menjerit karna pupuk subsidi dari pemerintah sangat kurang. Sehingga petani membeli pupuk sendiri dengan harga yang mahal, oleh karena itu mohon pada Dinas pertanian untuk memperjuangkan nasib para Petani . Dan menambah pupuk yang sesuai dengan kebutuhan.


" Semua masukan, akan kami kebawa ke Fraksi, dan akan kami teruskan pada pihak eksekutif, atau OPD terkait," pungkas Hj Lilik. (Dyo)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad

your ads