Gresik, pojokpudak.com
Ketika sudah banyak mendapat penghargaan di ajang internasional dari berbagai benua, saat ini konsen di kota sendiri, demikian diungkap pembina utama dari Sanggar Daun, Arik Wartono saat membuka pameran disalah satu mall. Minggu (28/11/2021) sore.
" Saat ini kami memamerkan karya dari 4 siswa siswi kami, dan lukisan tiga dimensi dengan tema " Laut Palsu 2021" dibuat oleh siswa kami Dafira Khairuna Arifin yang baru berumur 9 tahun," papar Arik.
Laut Palsu yang menceritakan aneka binatang termasuk tumbuhan di laut, ditata secara apik dan teliti untuk usia anak SD.
" Saya membuat aneka binatang dan tumbuhan laut ini dari barang bekas, dan dengan sedikit dipoles, serta di tata, maka jadilah lukisan dengan penggabungan seni instalasi dan seni rupa," jelas Dafira.
4 Siswa siswinya yang melakukan pameran adalah : Damara, Dafina, Dona, Daffa.
Satu pribadi yang lebih menjiwai dengan lukisan damar kurung dengan menceritakan kehidupan dimasyarakat dengan style tersendiri.
"Ketika pandemi, kami tetap berkreasi , dan pertemuan dengan siswa baru dengan pembina di masing masing kota, dan hanya waktu tertentu bertemu dengan pembina utama, dan yang membedakan dengan hasil karya sanggar yang lain adalah masing masing karakter masih menempel pada karyanya," pungkas Arik. (Ali/Dyo)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar