Gresik, pojokpudak.com
Semangat para kiai terdahulu dalam berkhidmah di Nahdlatul Ulama (NU) menginspirasi para Pengurus MWC - NU Ujungpangkah untuk berjuang mengembangkan organisasi.
Tak tanggung-tanggung, dalam momentum Harlah NU Ke - 96 ini Pengurus MWC - NU Ujungpangkah membeli tanah seharga 1,2 miliar untuk dijadikan kantor MWC - NU Ujungpangkah.
Tanah di Desa Banyuurip tersebut merupakan milik Saiful. Lokasi tanah seluas 2.000 meter persegi ini terbilang strategis. Lantaran terletak samping jalan raya, yang berdekatan dengan Polsek Ujungpangkah.
Ketua MWC - NU Ujungpangkah Nafisul Atho' mengatakan, uang pembelian tanah ini berasal dari iuran sukarela para Pengurus MWC - NU Ujungpangkah, para dermawan dan donatur.
"Kami nanti juga bakal membuat kupon donasi sukarela, agar pembelian tanah segera lunas dan pembangunan kantor dapat segera terlaksana," ujar Gus Atho' saat syukuran pembelian tanah, Senin (31/1/2022).
Gus Atho' menjelaskan, sebenarnya MWC - NU Ujungpangkah sudah memiliki kantor. Hanya saja, tempat itu juga digunakan sebagai Klinik Mabarot.
"Jadi kami akan memaksimalkan Klinik Mabarot dan mengubah dari klinik pratama rawat jalan menjadi Klinik utama rawat inap," tegasnya.
Senada, Ketua Rais Syuriah KH. Mahrus Munir juga mengajak warga Nahdliyin untuk menjadikan momentum Harlah NU Ke - 96 sebagai motivasi. "Hari ini kita menandai pembelian tanah untuk aset NU. Semoga dalam waktu dekat pembangunan Kantor MWC - NU Ujungpangkah segera terwujud," harapnya. (Nif/Dyo)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar