Gresik, pojokpudak.com
Bertempat di Balai Desa Gredek telah dilaksanakan Dialog Bupati dan Wakil Bupati Gresik Bersama Masyarakat Desa Gredek, Selasa (8/2/2022) Pagi.
Sebelum kegiatan dialog dimulai Wakil Bupati (Wabup) Gresik Aminatun Habibah yang akrab di sapa Bu Min yang didampingi oleh Kepala OPD, Camat Duduksampeyan Dedi, Bati Tuud Peltu Sunardi, Kades SE wilayah Kecamatan Duduksampeyan berziarah ke makam keramat Syaikh Wuryadi/Pangeran Senopati Giri merupakan Cucu Waliyullah Raden Paku/Muhammad Ainul Yakin atau yang dikenal Kanjeng Sunan Giri.
Dalam kesempatan tersebut, banyak wadulan yang ditumpahkan saat dialog tersebut, diantaranya mengenai pembangunan balai Desa Gredek, Kelangkaan Pupuk, peran pertanian, Desa Wisata dan Kartu sehat, Masjid dan Jalan Poros Desa.
Dalam kesempatan tersebut Kepala Desa (Kades) Gredek Bahrul Ghofar mengawali sambutannya menuturkan," Dimana di Desa Gredek yang terletak di perbatasan tiga Kecamatan yaitu Kecamatan Benjeng, Cerme dan Balongpanggang. Dimana desa kita yang mempunyai 275 Ha, yang menyumbang ketahanan pangan.
Balai desa yang mana sejak tahun 2000 sampai 2022 belum tersentuh sama sekali rehabilitasi maupun pembangunan insyaallah balai desa akan di bangun di tanah desa (Bengkok) dan juga akan di bangun sarana prasarana penunjang lainya yag bisa menghasilkan nilai nilai ekonomis untuk masyarakat salah satunya pasar desa di areal tanah tersebut.
Ditempat yang sama Kades Petisbenem Nursahid mengawali unek uneknya menuturkan," Dimana sering kelangkaan terkait pupuk, sebab mulai bulan 1 kita sangat mengalami kelangkaan pupuk, karena besarnya ikan itu sangat ditentukan, untuk itu mengenai pupuk segera direalisasikan di Kabupaten Gresik, Khusunya di wilayah Duduk sebab saya mempunyai 16 tambak. Celetuknya.
Tidak hanya itu ia juga memohon adanya perwakilan perkantoran perikanan, karena kedepannya bisa komunikasi, untuk kesulitan terkait penyuluh.
Masih Nursahid," Di mana mengenai infrastruktur khususnya Jalan Poros Desa (JPD) kedepan segera di realisasikan untuk difasilitasi, karena jalan tersebut menjadi jalan kabupaten. Tambahnya.
Sementara Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah mengawali sambutannya menuturkan, dengan dilaksanakan ini kita gelar setiap Minggu sekali berada di desa desa kita nanti akan jalan jalan ke desa desa, untuk melihat langsung, apa yang sudah dilaksanakan oleh masing masing desa. Karena desa adalah tumpuan.
Di samping itu Aminatun Habibah yang akrab disapa Bu Min," Banyak usaha yang dilakukan oleh Bupati salah satunya mengenai banjir, alhamdullah sekarang kita tidak kebanjiran. Kedepan nantinya Ini akan menghasilkan pertanian.
Perlu diketahui, Gresik adalah nomer 5 sebagai hasil padi seluruh Indonesia. Sehingga nanti kedepannya akan kita meningkatkan kalau tidak nomer 3 atau 2 di seluruh Indonesia.
Tidak hanya itu Bu Min juga menghimbau kepada Kades kades mengenai Dana Desa (DD), kalau DD ditarik, maka jalan satu satunya desa tersebut harus mempunyai murni dari desa sendiri, yaitu mengunakan BUMDesnya, itu harus digunakan seluas luasnya untuk masyarakat atau desa.
Dan saya berpesan kalau ada BUMDes yang diperuntukan untuk simpan pinjam diharapkan mengembalikan, oleh karena itu harus bertanggung jawab. Tambahnya. (Dyo)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar