Breaking

Post Top Ad

9/09/2022

Keseruan Sedekah Bumi, Desa Pandanan Warnai Gerbeg Tumpeng Bandeng dan Sawuran Duwit

Gresik, pojokpudak.com


Acara bersih desa dengan berebut gunungan bandeng dan hasil bumi serta Sawuran uang sebanyak 10 juta yang digelar di Desa Pandanan, Kecamatan Duduksampeyan, Kabupaten Gresik, Jumat (9/9/2022) diserbu warga setempat.

Pasalnya, para warga tersebut ingin memperebutkan gunungan yang tersusun bandeng dan sayur mayur dari hasil bumi.

Bandeng setinggi 4 meter ditata rapi, layaknya seperti gunung, Sementara di puncak gunungan bandeng tertancap 
padi. Sebelum acara dimulai, warga mengarak gunungan bandeng dan sayur mayur hasil bumi. Diarak berjalan kaki mengeliling desa dengan di tandu oleh empat Hanoman.
Menariknya peserta arak-arakan ini diikuti berbagai elemen masyarakat. Di antaranya kelompok tani, PKK, Karang Taruna, Ketua RT atau RW, bahkan anak anakpun tak luput. 


Kepala Desa (Kades) Pandanan Suryadi menuturkan," Acara bersih desa ini rutin dilakukan setiap tahunnya. Tujuan bersih desa ini meminta berkah dan dijauhkan marabahaya. Katanya. 


Lebih jauh Suryadi menuturkan," Ini tadi, adalah bersih desa dan gerbek tumpeng bandeng, yang di gelar pada Jumat Pon, dimana tanggal 9 bulan sembilan tahun 2022, bagi saya momen ini sangat langkah sebab Jumat Pon itu belum tentu di tanggal 9 bulan sembilan. 

Dan kebetulan ini bersamaan dengan ulang tahun pengangkatan Kepala Desa (Kades), maka kami mengambil tema Hanoman yang berwarna warni. Disitulah sang penolong itu tidak membedakan mana putih, merah, hijau dan kuning semuanya sama. Yang penting guyub rukun. Terangnya.

Sawuran uang tersebut melambangkan atau simbol eforia, dimana setelah kami melakukan panen raya, sehingga untuk membangkitkan gairah masyarakat, sebagai simbul sodako kita sawor sawor,

tidak ada kaya miskin semua sama. Maka tidak heran saat sawor sawor mereka ada yang jatuh namun mereka tetap senang dan gembira.
Masih Suryadi," Tumpeng bandeng sengaja kita temukan, dimana yang dari selatan dan yang di Utara, dimana yang dari selatan hasil tambak dan yang dari Utara hasil bumi, di jadikan jadi satu di karak bersama berpasangan seperti bumi dan langit. Tambahnya. 
Sementara itu Lisa salah satu warga merasa senang, meskipun berdesak desakan saat berebut bandeng dan Sawuran uang sebanyak 10 juta. Katanya. (Dyo)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad

your ads