Gresik, pojokpudak.com
Supaya hasilnya meningkat, Anggota Koramil 0817/03 Kedamean Serda Bambang berikan strategi khusus pada petani dan pengusaha kunyit di wilayah binaan. Hal dilakukan Babinsa Serda Bambang dengan Siti selaku petani dan pengusaha kunyit yang sedang memilah dan membersihkan kunyit, yang tinggal di Desa Ngepung, Kec. Kedamean, Kab. Gresik. Selasa (15/8/2023).
"Saya menanam dan mengambil kunyit dari petani lainnya sudah 6 tahun lebih. Hingga sekarang dibantu oleh 2 orang pekerja," terangnya pada Babinsa Serda Bambang.
Ia mengungkapkan, harga kunyit beberapa minggu terakhir anjlok, namun secara perlahan mulai naik sedikit demi sedikit. Menanam kunyit merupakan pilihannya karena tidak terlalu sulit dan minim pemeliharaan, kondisi tanah di persawahan juga subur sehingga dalam bertanam kunyit tidak menyulitkan para petani. Alhasil, ia tidak pernah mengalami kekurangan pasokan kunyit.
Sementara itu, Babinsa Serda Bambang berkeinginan memberikan saran melalui komsosnya demi peningkatan omset jual dari kunyit.
"Kunyit yang didapat dari hasil panen maupun mengambil dari para petani, dipilah-pilah dari yang ukuran besar dan kecil, karena harganya pun berbeda. Proses pembersihan lebih ditingkatkan lagi," ujar Serda Bambang.
Ia menyarankan pada Siti untuk lebih berani lagi membuka relasi dengan beberapa perusahaan yang membutuhkan kunyit sebagai bahan bakunya, agar meningkatkan omset usaha. (Dyo)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar