Gresik, pojokpudak.com
Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sandiaga Salahuddin Uno mengunjungi masyarakat Kabupaten Gresik.
Kunjungan tersebut dalam rangka memberikan pelatihan digital marketing UMKM dan melakukan diskusi bersama warga Kecamatan Menganti di Desa Domas, Jumat (19/1/2024).
Sandiaga yang juga menjadi Ketua Dewan Pakar Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud itu turut menyapa para Caleg PPP dari Gresik dan Lamongan.
Dihadapan awak media, Sandiaga Uno didampingi Ketua DPC PPP kabupaten Gresik Khoirul Huda dan Caleg DPR RI mengatakan bahwa Kedatangannya di sini memastikan momentum PPP menuju 14 Februari 2024 ini terjaga, Dimana ambang batas 4 persen baru saja dilampaui dan akan terus tingkatkan.
Pada kesempatan itu pula, ia menyemangati para caleg harus turun dan hadir ditengah-tengah masyarakat untuk menjawab kebutuhan masyarakat.
Selain menyemangati para caleg, Sandiaga Uno juga menampung keluhan masyarakat, Salah satunya adalah ketersediaan lapangan kerja.
Menurut Sandiaga, Gresik merupakan kota industri yang cukup besar. Apalagi adanya smelter dan KEK JIIPE.
Padahal, kita memiliki industri yang sangat tersedia, tapi kok banyak yang belum bekerja. Maka perlu kita ciptakan peluang usaha yang lebih besar lagi," tambahnya.
Untuk itu, lanjut Sandiaga, pihaknya memberikan pelatihan digital marketing untuk UMKM. Sehingga, UMKM ini bisa menciptakan lapangan kerja dan ekonomi bisa bergerak.
"Dengan UMKM yang maju, bisa membuka lapangan pekerjaan. Ekonomi warga Gresik bisa bergerak," ujarnya.
Selain lapangan pekerjaan, warga Gresik juga mengeluhkan soal ketersediaan pupuk. Untuk itu, pihaknya akan memerintahkan kader PPP untuk memberikan solusi, sehingga produksi pertanian meningkat dan harga pangan bisa terjangkau.
Sehingga, produksi dari pertanian kita meningkat, pangan kita tersedia, dan harga-harga bahan pokok bisa terjangkau. Harga-harga murah. Itulah tagline PPP, harga murah, kerja mudah, dan hidup berkah," terangnya. (Gus/Rof)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar