Gresik, pojokpudak.com
Kostum beregu Super Hero dari Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Gresik, yang telah berhasil memenangkan pada perlombaan gerak jalan tingkat Kabupaten, yang digelar dalam rangka Peringatan Hari Jadi Kota Gresik ke-538 dan HUT Pemkab Gresik ke-51.
Gerak jalan yang berlangsung pada Sabtu 22 Februari 2025, itu menjadi salah satu acara yang paling menarik minat masyarakat.
Perlombaan ini melibatkan peserta dari kalangan Pejabat yang ada di Kabupaten Gresik, dan tak luput tingkat pelajar SMP, SMA, instansi, dan umum.
Peserta dari tim regu DPMPTSP Kabupaten Gresik tampil mengesankan dengan mengenakan kostum Super Hero ala The Avengers dan karakter fiksi lainnya demi meramaikan dan menarik perhatian warga terutama anak-anak dan ibu-ibu.
Mereka berhasil memukau penonton dengan yel-yel yang energetik serta formasi gerakan yang terkoordinasi, sehingga berhasil meraih juara kategori terunik beregu.
Alhamdulillah, tahun ini tim gerak jalan DPMPTSP Kabupaten Gresik telah mengukir prestasi dalam rangka Peringatan Hari Jadi Kota Gresik ke-538 dan HUT Pemkab Gresik ke-51, telah berhasil meraih juara gerak jalan terunik beregu dengan total nilai 9.600. Kata Kepala DPMPTSP A.M. Reza Pahlevi, A.P, saat di hubungi melalui WhatsAppnya, Kamis (6/3/2025) sore.
Terus terang saya tidak menyangka, dengan memakai kostum tim Super Hero, bakal menjadi juara. Katanya dengan di bumbui senyum kasnya.
Di samping itu Reza Pahlevi, juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat atas pencapaian yang gemilang ini, serta berharap agar prestasi ini dapat terus dipertahankan dan ditingkatkan di masa mendatang.
" Saya sangat bangga atas prestasi yang diraih oleh tim DPMPTSP Kabupaten Gresik," ujarnya.
Untuk itu dirinya berharap kedepan tim DPMPTSP Gresik lebih semangat, lebih kreatif dan lebih kompak.
“Agar dapat kembali menjuarai dan lebih baik lagi,” tambahnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Gerak jalan yang dimulai dari halaman Islamic Center Kecamatan Balongpanggang dan berakhir di depan Stadion Gelora Joko Samudro (Gejos) Kecamatan Kebomas, yang di berangkatkan langsung oleh Wakil Bupati (Wabup) Gresik dr. Asluchul Alif, didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Achmad Washil.
Kegiatan ini diikuti hampir 2.438 peserta dengan berbagai hadiah menarik yang disiapkan, total senilai Rp42.000.000.
Dalam kesempatan tersebut, Wakil Bupati Gresik mengapresiasi antusiasme masyarakat yang turut serta dalam kegiatan ini. Ia berharap gerak jalan ini tidak hanya menjadi ajang silaturahmi, tetapi juga membangun kebiasaan masyarakat untuk menjaga kesehatan.
“Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan HUT Pemkab Gresik ke-51 dan Hari Jadi Kota Gresik ke-538. Ini adalah momen bersejarah untuk mengenang perjalanan panjang Gresik sekaligus merenungkan apa yang bisa kita lakukan untuk masa depan daerah tercinta,” ujarnya.
Pria yang akrab disapa Dokter Alif itu juga menambahkan bahwa kegiatan ini turut memperkenalkan Islamic Center sebagai salah satu ikon kebanggaan masyarakat Gresik. Selain menjadi pusat kegiatan keagamaan, Islamic Center juga memiliki potensi sebagai destinasi wisata religi dan edukasi.
“Di kompleks Islamic Center ini terdapat Masjid KH Robbach Maksum dan perpustakaan berbasis digital. Oleh karena itu, kegiatan Harlah NU dan gerak jalan diselenggarakan di sini sebagai upaya memperkenalkan fasilitas ini kepada masyarakat,” jelasnya.
Ia juga menyampaikan bahwa lokasi Islamic Center yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Mojokerto dan Lamongan menjadikannya sebagai destinasi yang bisa dikunjungi masyarakat dari luar kota. Meskipun masih dalam tahap penyelesaian, pemerintah berkomitmen untuk segera merampungkan pembangunan.
“Di bawah kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Yani – Alif, kami berkomitmen untuk menyelesaikan pembangunan Islamic Center ini secepat mungkin,” tambahnya.
Selain sebagai ajang olahraga dan silaturahmi, kegiatan ini juga berperan dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat. Dengan adanya pasar kaget dan keikutsertaan UMKM lokal, diharapkan dapat memberikan dampak ekonomi yang positif bagi masyarakat.
“Kegiatan ini juga menjadi upaya penguatan ekonomi kerakyatan, terutama bagi pelaku UMKM di Kabupaten Gresik,” pungkasnya. (Dyo)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar