Breaking

Post Top Ad

9/15/2018

YDSF, MAG, PJB, PWI Gresik Bagikan Beasiswa Yatim

Gresik, pojokpudak.com

Pekan Muharrom yang di kota Gresik sering dikenal dengan " Hari Raya Anak Yatim " hal ini sudah ber langsung turun temurun, dan bentuk kehiatan yang dilakukan adalah beragam, dari mulai memberikan sembako, memberikan peralatan sekolah, memberikan biaya pendidikan, memberikan kegembiraan dengan mengajak berwisata.
Dan kolaborasi dari YDSF, MAG, Lazis PJB, PWI Gresik dalam memberikan beasiswa kepada 575 anak yatim dari berbagai daerah di wilayah Gresik, dengan nilai 350 juta, berlangsung di Islamic Centre, kawasan Masjid Agung Maulana Malik Ibrahim, Jl Dr Wahidin kemarin sore ( 13/9).


Kepala YDSF Gresik Aris Munandar dalam kesempatan tersebut berharap agar dana pendidikan bagi anak yatim ini bisa memberikan semangat dan kegembiraan bagi anak yatim," Pihak kami menghimpun dana dari masyarakat, instansi, dan perusahaan, selanjutnya kami distribusikan kepada masyarakat atau kelompok masyarakat, bahkan juga membantu dakwah bahkan hingga ke pedalaman," Jelas Aris Munandar.


Beasiswa untuk anak yatim yang di berikan kepada anak yatim dalam kesempatan tersebut, untuk bea siswa tingkat anak SD sebanyak 300 siswa dengan besaran masing masing 400 ribu, untuk kelompok siswa SMP sebanyak 210 siswa masing mading menetima 600 ribu, sementara untuk siswa SMA  sebanyak 65 siswa menerima mading mading 800 ribu, sehingga ada 575 siswa yang menerima  dana bea siswa sebesar 350 juta.


Salah seorang anggota PWI Gresik Ali Sugiarto yang ikut memberikan motifasi di depan ratusan anak yatim mengatakan," Janganlah merasa kecil hati dan rendah diri, banyak pemimpin dunia yang juga berasal dari anak yatim, bahkan Rasulullah Muhammad yang bisa mengubah ahlak di jazirah Arabia bahkan ke seluruh penjuru dunia juga anak yatim,"


sejumlah lembaga yatim baik di kota Gresik, dari pantura, dari kawasan selatan mengirimkan wakil untuk menerima beasiswa anak yatim,  Qurrotul Aini salah satu penerima dari SMK Maskumambang , Dukun , merasa senang dan bangga," Selama ini, kadang kita diundang makan atau di beri sembako, kalau di beri beasiswa secara rutin, tentu kami bisa belajar dengan tekun dan mantab," Jelasnya. (Ali/Dyo)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad

your ads