Breaking

Post Top Ad

1/20/2020

Bisa Menyatu Dengan Perangkat Dan Mengabdi Ke Masyarakat Yang Baik

Gresik, pojokpudak.com

Dalam rangka memaksimalkan kinerja Pemerintahan Desa (Pemdes) yang bersih dari Kolusi, Korupsi dan Nepotisme (KKN) dalam hal pelayanan, serta menjalankan peraturan daerah yang mengatur tentang Penjaringan dan Penyaringan Perangkat Desa (P3D).



Sementara itu Taufiq Hidayat selaku Ketua Panitia P3D Desa Wahas Kecamatan Balongpanggang Kabupaten Gresik menyelenggarakan tes ujian perangkat desa, Senin, (20/1/2020) pagi.


Kegiatan yang bertempat di pendopo Balai Desa Wahas  diikuti oleh 2 (Dua) peserta yang akan memperebutkan 1 (Satu Kursi) Kasi Pelayanan.


Dalam pantauan media ini, maka tidak heran mereka memeras otak, berusaha mengisi lembar soal yang disediakan pihak panitia P3D untuk memperoleh hasil nilai yang terbaik, demi merebut kursi jabatan Kasi Pelayanan yang kosong.


Pengerjaan tes ujian pihak panitia P3D memberikan waktu selama dua jam, yang dimulai dari jam 08.00 sampai jam 10.00 Wib. Setelah itu panitia langsung mengkoreksi hasil ujian.


Taufiq Hidayat Ketua P3D mengatakan, untuk naskah soal ujian yang membuat dari panitia P3D sendiri. Untuk pengoreksiannya langsung dilihat oleh peserta dan undangan. “ Dalam pengoreksian panitia langsung didampingi Camat Balongpanggang Jusuf Ansyori, Danramil 0817/09 Balongpanggang Kapten Inf M. Zainudin, SH, BPD, sehingga tidak ada yang ditutup-tutupi semuanya terbuka, juga dilihat langsung oleh peserta ujian,” katanya.


"Adapun soal ujian meliputi
Pengetahuan Umum, Bahasa Indonesia dan Matematika,"


Dan dua peserta tersebut ada dua, yaitu Kin Kurnia Ningsih telah mendapatkan nilai 61, dan Ario Catur Primanda mendapat nilai 46. Tambahnya.



Sementara Kepala Desa Wahas H. Maskur mengatakan, dirinya mengucapkan terima kasih kepada panitia P3D yang bekerja keras dari awal, mulai mensosialisasi, pembukaan pendaftaran, penjaringan dan penyaringan serta pelaksanaan tes ujian.


" Pelaksanaan tersebut, Jujur, adil dan tidak ada pengkondisikan,"


Lanjut Maskur, dirinya juga berpesan pada yang lulus agar nantinya bila sudah menjabat sebagai perangkat, bisa menyatu dengan perangkat yang ada, dan mengabdi ke masyarakat yang baik. “ Bagi yang tidak lulus jangan sampai kecil hati, mungkin itu belum rejekinya,” Tambahnya.


Ditempat yang sama Jusuf Ansyori menambahkan, kami mohon untuk ketua panitia segera direkomendasi, karena lebih cepat lebih baik, agar di dalam pemerintahannya bisa berjalan dengan baik.


Adapun kepada calon yang yang lolos, Camat berpesan," Jabatan Adalah Amanah " oleh sebab itu siapapun yang jadi, harus bisa menjalankan jabatan dengan sebaik-baiknya, sebab semua ada pertanggung jawabannya.


Tidak hanya itu, Jusuf Ansyori
Juga menghimbau kepada masyarakat Desa Wahas, didalam musim penghujan, kami harapkan untuk berantisipasi dengan penyakit DBD, sebab di Balongpanggang ada 8 orang yang terkena penyakit DBD.


Untuk itu mari kita galakan dengan kegiatan 3M, kader jumantik dan kebersihan lingkungan. Terangnya.


Danramil 0817/09 Balongpanggang Kapten Inf M. Zainudin, SH menuturkan," Dalam pelaksanaan tadi, tidak ada kecurangan, semua berjalan secara jujur, karena didalam soal tadi tidak ada coretan atau titik, titik didalam lembar soal.


Untuk itu saya berpesan, bagi yang terpilih, semoga bisa menjalankan dengan baik, dukung Kepala Desa dalam melaksanakan tugasnya.
Segera menyiapan diri untuk proses pelantikan dan menjalankan tugas dengan baik. Bagi yang belum terpilih, jangan berkecil hati, ini adalah dinamika, karena kegagalan adalah kesuksesan yang tertunda, saya yakin Allah punyak kehendak lain. (Dyo)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad

your ads