Breaking

Post Top Ad

1/22/2022

Peningkatan Kapasitas Perangkat Desa Di Laksanakan Di Balai Desa Lebih Fokus, Dari Pada Diluar Kota

Gresik, pojokpudak.com

Guna memperkuat wawasan dan memantapkan penyelenggaraan pemerintahan, khususnya di segi digitalisasi dan pembangunan desa, Pemerintah Desa (Pemdes) Mojogede menggelar Peningkatan Kapasitas atau Bimbingan Teknis (Bimtek) kepada aparatur desa, di pendopo Balai Desa Mojogede, Sabtu (22/1/2022) pagi.


Dalam peningkatan kapasitas tersebut, menghadirkan nara sumber Kasi Pemerintahan Kecamatan Balongpanggang Murni. 


Dalam kesempatan tersebut dibuka langsung oleh Kepala Desa (Kades) Mojogede Ngadiono, turut hadir Kapolsek Balongpanggang AKP Zainudin, Danramil 0817/09 Balongpanggang Kapten Inf Erik yang diwakili oleh Serda Iwan.


Peserta Bimtek itu sendiri merupakan para Kades dan ikut serta para Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Ketua Tim Penggerak PKK.


Sementara Kades Mojogede Ngadiono menuturkan,"Bimtek tersebut hakikatnya bertujuan untuk memantapkan penyelenggaraan pemerintahan, digitalisasi dan pembangunan desa, utamanya peningkatan kapasitas BPD sebagai persyaratan dalam penguatan pemerintahan desa.


Masih Ngadiono," Dengan adanya Bimtek ini agar nantinya bisa menghasilkan ilmu sesuai dengan tupoksinya, sehingga dalam bekerja dan melayani bisa maksimal,"


Tidak hanya itu Ngadiono juga menyinggung kenapa Bimtek ini dilaksanakan di Balai Desa, tidak diluar kota, karena yang mana di anggaran tahun 2021 di Bagi Hasil Pajak (BHP) anggaran sebesar 40juta, itu karena  sudah terpangkas 2 kegiatan, sehingga tinggal 50 %, tidak mungkin di lakukan di luar kota. Insyaallah untuk kedepannya, kegiatan seperti ini bakal kita gelar di luar kota seperti di desa desa lainnya.


Sementara Kasi Pemerintahan Murni yang hadir sebagai nara sumber berpesan kepada para kepala dan aparatur desa untuk dapat mengikuti kegiatan tersebut dengan baik agar materi yang didapat bisa diterapkan. 


“Bimtek ini buktikan bahwa Pemdes Mojogede sangat serius mendorong peningkatan kapasitas aparatur desa dalam rangka pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan pemerintahan desa,” ucapnya.


Hal itu juga sebagai upaya untuk mengembangkan dan meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang ada di pemdes. Sekaligus mempercepat proses penyusunan peraturan desa tentang kewenangan desa, sehingga pemerintah desa dapat menata program sesuai kewenangannya guna menghindari terjadinya tumpang tindih kewenangan antara desa dan Kabupaten.


Karena Pemdes merupakan ujung tombak yang bersentuhan langsung dengan masyarakat. Dengan digelarnya Bimtek ini diharapkan para aparatur desa mampu belajar juga untuk mengelola dana desa dengan baik, hal ini juga tak kalah pentingnya,” ucapnya.

 

Lebih jauh Murni, Sebagai lembaga yang ada di desa, ketika apabila ada kesulitan kita bisa membantu  dan memberikan suatu solusi. 


Saya minta BPD agar bisa membantu perkembangan desa Mojogede. Untuk itu kita harus kompak dan melaksanakan dengan sebaik baiknya. 


Sebab kita tidak akan berhasil, kalau lembaga tidak bersatu. Baginya perbedaan dalam suatu pendapat itu hal yang biasa. Untuk itu kami minta adanya kerjasama. Katanya.


Terus terang saya salut dengan Pemdes Mojogede tersebut, yang telah melaksanakan peningkatan kapasitas aparatur desa di Balai Desa, karena disini kita bisa fokus. Kalau di luar kota nantinya terkesan seperti piknik.  Tambahnya. (Dyo)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad

your ads