Gresik, pojokpudak.com
Gunawan Purna Atmaja selaku Pj. Kepala Desa (Kades) Mojowuku, menyalurkan BLT tahap I, II dan III kepada 100 Keluarga Penerima Manfaat (KPM), yang dilakukan di balai Desa Mojowuku, Kecamatan Kedamean, Kabupaten Gresik, Kamis (31/03/2022)
Menariknya, Pj. Kades Gunawan mengajak Aji Prawiro selaku Kepala Desa terpilih pada kontestasi pilkades yang dilaksanakan pekan lalu untuk diperkenalkan dan menyelaraskan program apa saja yang ada di Desa Mojowuku.
"Saya ajak mas Aji (Kepala Desa terpilih) untuk ikut menyaksikan penyaluran BLT. Sekaligus mengenalkan dan menyelaraskan program kegiatan desa. Sehingga nanti usai dilantik, sudah siap untuk bertugas dan mengemban amanah," kata Gunawan yang juga selaku Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Kabupaten Gresik.
Gunawan berpesan, dana BLT yang disalurkan oleh pemerintah diharapkan dapat meringankan beban masyarakat terdampak pandemi Covid-19. "Saya berharap dipergunakan sebagaimana mestinya, digunakan untuk membeli kebutuhan pokok. Semoga memberikan manfaat bagi masyarakat," imbuhnya.
Ditambahkan Gunawan, rencana pelantikan 47 calon kepala desa terpilih hasil pilkades serentak akan akan diagendakan pada bulan suci Ramadhan 1443 H.
"Bapak Bupati minta pelantikan 47 cakades pada bulan Ramadan 1443 H. Untuk hari dan tanggalnya belum ditentukan. Hingga saat ini situasi pasca pilkades juga terpantau kondusif," kata Gunawan.
Dikesempatan yang sama, Gunawan juga menjelaskan terkait dengan program baru di Desa Mojowuku, yakni terkait dengan pengurusan administrasi kependudukan.
Gunawan menjabarkan, bahwa masyarakat kini tak perlu repot datang jauh-jauh ke kantor Dispendukcapil untuk mengurus administrasi kependudukan. Misalnya saja untuk mengurus Kartu Keluarga baru, Perubahan atau Pembaharuan KK, Pindah Keluar dan Pindah Masuk dan juga Cetak Akta Kelahiran.
"Sudah kita laksanakan MoU. Saat ini cukup diselesaikan di tingkat desa. Ini komitmen pak Bupati selaku pemerintah daerah untuk hadir dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat hingga di tingkat desa," katanya. (Dyo)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar