Gresik, pojokpudak.com
Seperti diketahui, pemerintah pusat sudah menggelontorkan vaksin beberapa waktu lalu. Namun, untuk Kabupaten Gresik, baru mendapat kuota 3.000 vaksin, vaksin diprioritaskan untuk sapi yang sehat dan produktif, Khususnya, sapi betina, peranakan dan sapi perah. Hal ini bertujuan agar sapi yang masih sehat tidak terkena PMK, Senin (4/7/2022).
Dari Kuota 3.000 vaksin, yang mendapatkan asupan vaksin diantaranya adalah peternakan sapi milik H. Aziz yang berada di Desa Ngimboh Kecamatan Ujungpagkah, peternakan tersebut adalah binaan Babinsa Koramil 0817/13 Ujungpangkah, Koptu Yoyok.
Sebelumnya Koptu Yoyok telah berkoordinasi dengan Camat dan Pihak desa agar vaksin untuk hewan ternak dapat tersalurkan merata ke peternakan yang membutuhkan, walaupun kondisinya vaksin yang diterima Kabupaten Gresik masih kurang sehingga lebih diprioritaskan untuk hewan ternak sapi perah.
Koptu Yoyok, mengatakan bahwa “Sebanyak 140 ekor sapi dipeternakan ini akan mendapatkan vaksin secara bertahap, dengan harapan untuk mencegah laju penyebaran PMK, dan nantinya akan ada vaksinasi kelanjutan agar lebih maksimal, berdasarkan penyampaian dari Kepala Dinas Pertanian (Distan), bahwa sapi yang sudah divaksin tidak boleh dijual atau dipotong. Sebab, sapi yang sudah menerima vaksin dosis pertama ini akan dilanjutkan dosis dua dan booster. Keuntungannya sapi yang telah tervaksin lengkap ada sertifikat yang juga mempengaruhi harga jual ternak sapi tersebut.”ujarnya.
Dilokasi yang sama Bpk. H. Aziz menyampaikan, “Vaksin yang disuntikan dapat mendukung peternakan kami, dan hewan menjadi lebih sehat, yang terpenting dapat meminimalisir terpapar penyakit PMK, karena beberapa kejadian yang dialami kawan peternak lain, kalau ada beberapa hewan ternaknya terpapar PMK dan ada yang sampai mati.”tuturnya.
“Kasus ini yang menjadi kekhawatiran kami para peternak, apalagi menjelang Idul Adha, padahal saat-saat ini harusnya kita para peternak bisa mengais rejeki dari jual hewan ternak seperti tahun-tahun sebelumnya menjelang hari raya kurban., dan Alhamdulillah sapi di peternakan kami sebanyak 140 ekor semuanya dalam kondisi sehat dan tidak ada indikasi terpapar penyakit PMK.”pungkas Aziz. (Td/Dyo)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar