Hujan lebat yang mengguyur kawasan Balongpanggang selama 2 hari berturut-turut membuat beberapa kawasan terendam banjir.
Akibat hujan terus menerus selama dua hari beberapa hari ini membuat kawasan Kecamatan Balongpanggang Kabupaten Gresik, terendam banjir. Selasa (26/3/2019).
Terlihat banjir terjadi karena luapan kali lamong yang menggenangi area pemukiman, jalan desa, dan persawahan di kawasan seperti Desa Ngampel, Tanahlandean, Dapet, Sekarputih, Wotansari, Karangsemanding, Banjaragung dan Pucung, yang ketinggian air mulai dari 50 s/d 70 cm.
Bahkan di Desa Ngampel , jembatan penghubung antara Desa Ngampel, Kecamatan Balongpanggang Kabupaten Gresik dengan Desa Talun Kecamatan Dawarblandong Kabupaten Mojokerto terendam air dan bergeser karena volume air yang terlalu tinggi.
Komandan Koramil 0817/09 Balongpanggang Kapten Inf M. Zainudin, SH langsung memerintahkan kepada seluruh personel untuk memonitor, membantu masyarakat yang terdampak banjir.
“Kami sudah menerjunkan anggota Koramil untuk berjaga di sejumlah titik yang terdampak banjir. Kita juga membantu warga dan anak sekolah untuk menyebrangkan, saat pulang sekolah," Saya takut terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, tanpa pikir panjang langsung saya sebrangkan sepedanya, karena mengingat air sangat deras " Katanya.
Lanjut Kapten Inf M. Zainudin, SH, kalau anggota Babinsa juga disiagakan untuk meningkatkan keamanan dari pencuri yang memanfaatkan kesempatan untuk rumah yang terkena musibah Banjir. (Dyo)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar